Perusahaan dan badan usaha

• PENGERTIAN PERUSAHAAN

sebuah perusahaan

Perusahaan dapat didefinisikan sebagai tempat dimana sumber daya yang tersedia digunakan untuk menghasilkan barang atau jasa.

Untuk memulai suatu usaha, pengusaha harus memilih bidang usaha apa yang tepat untuk dilakukan. Pengusaha harus memilih bidang usaha yang sesuai dengan kemampuan dan kecakapannya. Yang tidak kalah penting, bidang itu mampu memberikan keuntungan dalam jangka panjang. Selain itu, pengusaha harus pula memikirkan mengenai bentuk bidang hukum yang akan dipilih, jenis perusahaanyang akan dikelola oleh badan usaha, dan faktor-faktor produksi yang diperlukan.

Pemilihan bentuk badan hukum berkaitan dengan risiko badan usaha. Berat ringannya risiko harus diperhatikan dalam menentukan bentuk badan usaha yang akan dipilih. Misalnya, apakah akan memiliki badan usaha itu sendiri dengan segala risiko tanggung jawabnya, ataukah akan memilikinya bersama-sama dengan beberapa rekan terbatas jumlahnya.

• JENIS – JENIS PERUSAHAAN

Menurut lapangan usahanya, perusahaan dapat dibedakan menjadi :

1. 

   pengilangan minyak

   EKSTRAKTIF

Kegiatan ekstraktif adalah kegiatan produksi dengan cara pengambilan atau pengumpulan hasil alam. Misalnya : pengilangan minyak, penambangan batu bara serta bahan tambang lain, penebangan kayu serta hasil hutan lainnya, penangkapan ikan dan kekayaan laut lainnya. Minyak bumi, bahan tambang, hasil hutan dan kekayaan laut adabukan karena dibudidayakan oleh manusia. Barang-barang tersebut disediakan oleh alam.

2. AGRARIS

perkebunan

Kegiatan agraris adalah aktivitas produksi yang menggunakan daya dukung tanah sebagai faktor produksi utama. Misalnya : kegiatan pertanian, perkebunan, perikanan, dan peternakan. Semua kegiatan tersebut menggunakan lahan sebagai produksi utamanya.

3. INDUSTRI

industri kapas

Kegiatan industri adalah kegiatan mengolah suatu barang menjadi barang lain yang lebih sempurna atau lebih berguna. Misalnya : pemintalan benang dengan menggunakan bahan kapas, pembuatan pakaian dengan bahan kain, pembuatan roti dengan bahan dasar tepung dan juga lain-lainnya. Barang yang diolah berubah bentuk dan sifatnya, dan barang hasil olahan tersebut menjadi lebih berguna bagi pemenuhan kebutuhan manusia.

4. PERDAGANGAN

Perdagangan adalah kegiatan membeli barang dan kemudian menjualnya kemudian tanpa mengolah barang tersebut. Kegiatan perdagangan ini berlangsung dengan menggunakan alat tukar berupa uang. Dengan perdagangan ini, timbul pasar-pasar, took-toko, dan tempat jual barang lainnya.

5. JASA

rumah sakit 

Bidang kegiatan jasa adalah kegiatan produksi dengan hasil yang tidak berupa barang.

Manfaat kegiatan tersebut bias dirasakan oleh konsumen. Konsumen bias lebih sehat, selamat sampai tujuan dan kaki tidak sakit lagi. Akan tetapi, apa yang dinikmati konsumen tersebut tidak kelihatan, karena bukan terwujud barang dalam arti material, tetapi berwujud jasa.

Seorang dokter memberikan jasa pelayanan kesehatan yang diberikan kepada pasien-pasiennya. Dokter dapat memberikan jasa karena keahlian yang ia miliki dalam mengobati penyakit. Jadi yang diberikan oleh dokter kepada pasien nya bukan berupa barang melainkan jasa yaitu keahlian mengobati penyakit. Jadi seorang dokter, polisi, guru dan lain-lainnya adalah kegiatan yang dihasilkan oleh jasa.